Breaking News

Memprihatinkan!! Pasangan Suami Istri Terlantar di RS Handayani Kotabumi Karena Tidak Mampu Membayar Biaya Persalinan

LAMPUNG UTARA, reporter.com -, Sungguh Prihatin yang di alami pasangan suami istri yang kurang mampu dan terlantar di RS Handayani Kotabumi, perihal biaya persalinan untuk anaknya yang baru saja selesai melahirkan sesar.

Kondisi tersebut dialami pasangan Suami Nasip (50),dan istri Suminah (33)warga dari Sinar Banten Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara.

Yang dimana pasangan suami istri ini ditemukan oleh ibu Dewi Saat berkunjung membesuk keluarga di Rumah sakit Handayani Kotabumi. 

Berawal dari mendengar obrolan-obrolan keluarga pasien di RS Handayani, di mana adanya pasien yang melahirkan kelaparan dan terlantar tidur di parkiran RS Handayani, tanpa ada sanak family yang perduli dan membantu mereka, yang terlihat kusam dan lesuh hingga kelaparan.

Maka Ibu Dewi orang tua dari wartawan disalah satu media bernama Hendri, ibah/tidak tega melihatnya segera membantu  dan membawa mereka pulang kerumah dan memberikan makan dan tempat  tinggal mereka untuk sementara ini di rumah ibu Dewi yang beralamatkan di jalan, Sukarno Hatta Kelurahan Tanjung Harapan, Rt.03 Lk.06 Kecamatan Kotabumi Selatan Kabupaten Lampung Utara No. 209. (Sabtu 01/04/2023)

Nasib, Suami dari Suminah yang baru saja beberapa hari yang lalu abis melaharikan anak mereka yang ke 5. Sangat mengharapkan keperdulian pemerintah daerah, Bapak Bupati dan Wakil Bupati dan bapak kepolres Lampung Utara dan Dewan Perwakilan rakyat  Daerah serta para dermawan di Kabupaten Lampung Utara dapat membantu meringankan penderitaan mereka.

"Saya orang susah pak uang tidak ada, untuk makan minum sehari-hari dari upahan serabutan, jadi saya mohon pertolangan saya benar-benar tidak mampu, saya mau pulang uang gak ada anak saya masih di RS Handayani, dikarenakan anak kami lahir dengan berat 1.6Kg masih belum diperbolehkan pulang. Kami tidur di parkiran rumah sakit Handayani untuk menunggu anak kami sampai sudah boleh di bawa pulang, sementara saya dan istri dan kedua anak saya bulum makan karna tidak ada uang, untung saja ada ibu Dewi yang mau berbaik hati membantu kami memberikan kami makan dan tempat tinggal, saya sangat mengucapkan terima kasih kepada ibu Dewi yang sudah membantu kami," ungkap Nasip

Hendri, mencoba menghubungi kepala Desa ogan jaya Andi fauzan, untuk menanyakan benar bukan Bapak Nasip ini warga pak Andi Fauzan, 

Andi Kepala Desa Ogan Jaya mengatakan "iya benar itu warga saya, cuma mereka tidak berdomisili lagi di Desa Ogan Jaya, RT dan Pak Kades aja tidak tau saat ini keberadaan mereka di mana," ungkap andi.(Tim DPD SPI LU)

© Copyright 2022 - REPORTER.WEB.ID | Jaringan Berita Reporter Hari Ini