TULUNGAGUNG, reporter.web.id - Seorang wisatawan hilang tersapu ombak di Pantai Sanggar Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung, Minggu (12/11/2023).
Korban bernama Nanda Krisdianto (19) warga Lingkungan 8 Desa Ngunut, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung.
Sebelumnya korban bermain bersama tiga orang temannya di tebing di tepi Pantai Sanggar untuk menikmati ombak.
“Mereka datang berempat dengan sepeda motor. Tapi mereka main ke tebing, yang sebenarnya terlarang,” ujar Kepala Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Rudi Santoso.
Rudi menambahkan, Pantai Sanggar saat ini tidak dipungut retribusi sehingga tidak ada petugas yang jaga.
Empat pemuda asal Ngunut ini diduga bermain di tebing, yang biasa disebut warga cengger.
Di tebing ini ombaknya memang indah, karena ada muncratan air ke udara setiap ombak datang menghantam tebing.
“Lokasi ini sudah dilengkapi tulisan larangan untuk bermain, tapi memang tidak ada yang jaga,” sambung Rudi.
Saat mereka bermain di tebing ini datang ombak besar menyapu mereka.
Tiga orang berhasil selamat, sementara korban hilang terbawa ombak.
Upaya pencarian sudah dilakukan namun belum membuahkan hasil.
“Tadi saya mendapat laporan pukul setengah 4 (sore). Ini saya sudah laporkan ke Polisi dan Kepala Desanya,” tutur Rudi.
Pantai Sanggar adalah salah satu gugusan pantai alami di Desa Jengglungharjo, selain Pantai Ngalur, Pathuk Gebang dan Jung Pakis.
Karena keindahannya Pantai Sanggar sempat menjadi lokasi World Rainbow Gathering 2017.
Rainbow Gathering adalah ajang pertemuan para pecinta wisata alam dari berbagai negara.
Meski indah, Pantai Sanggar sangat bahaya jika dipakai untuk berenang.
Bagian tepinya banyak batu karang yang menonjol, dan ombaknya cukup besar. (red.al)
Social Header