reporter.web.id , - Update klasemen Asian Games 2023 Hangzhou pada Jumat tanggal 29 September 2023 hari ini masih menempatkan China di posisi puncak. Tuan rumah memimpin klasemen perolehan medali Asian Games 2023 dengan 90 emas, 51 perak, dan 26 perunggu. China dibuntuti oleh Korea Selatan di peringkat 2. Namun, perolehan medali Korsel masih tertinggal banyak dari tuan rumah. Korsel baru mengumpulkan 24 emas, 23 perak, dan 39 perunggu. Peringkat Indonesia cenderung anjlok dalam data terbaru klasemen Asian Games 2023. Saat ini, Indonesia ada di posisi ke-12 sementara via raihan 3 medali emas, 3 medali perak, dan 10 medali perunggu. Sebelumnya, Indonesia sempat bertengger di peringkat 8 pada Rabu (27/9/2023) malam. Indonesia belum kembali menambang emas sehingga harus terdepak dari 10 besar klasemen Asian Games 2023. Sebanyak 20 cabor bakal menggelar penyisihan dan knock-out hari ini tanggal 29 September 2023. Terdiri dari bola basket, tinju, bridge, catur, kriket, cycling track, esports, anggar, go, golf, bola tangan, hoki, badminton, softball, squash, tenis meja, tenis, polo air, dan xiangqi. Laga perebutan medali akan tergelar di cabor senam artistik, athletic, sepak takraw, menembak, renang, dan triathlon. Agenda Asian Games 2023 dapat ditonton melalui live streaming Vision+ dan RCTI+.
Update Klasemen Asian Games 2023: Hasil 28 September Medali emas belum berhasil ditambah kontingen Indonesia di Asian Games 2023 hari Kamis (28/9/2023). Mayoritas medali Merah Putih yang diraih kemarin adalah perunggu. Medali perunggu diperoleh Indonesia dari cabor menembak. Medali itu didapat dari 3 nomor, yaitu 10m Air Pistol regu putra, 10m Running Target Putri, dan 10m Running Target regu putri. Dalam nomor 10m Running Target regu putri, Indonesia dipimpin oleh Feny Bachtiar, Nourma Try Indriani, dan Rica Nensi Perangin Angin. Tiga srikandi itu menyegel perunggu untuk Indonesia usai mencatat skor 1604-31x, atau tepat di bawah Korea Utara dan Kazakhstan."Deg-degan melihat tadi lawannya hebat-hebat, tapi kami patut bersyukur mendapat perunggu hasil dari kerja sama kami sebagai tim," kata Feny, dikutip dari Antaranews. Sepak takraw turut menyumbang 1 medali perunggu bagi Indonesia. Medali tersebut diperoleh usai langkah tim putri Merah Putih terhenti di semifinal. Indonesia dikalahkan oleh Korea Selatan dengan skor 2-0. Cabor berikutnya yang menghasilkan perunggu adalah tenis. Medali itu diklaim Indonesia melalui pasangan ganda putri Aldilla Sutijadi/Janice Tjen. Di semifinal, mereka disingkirkan wakil China Taipei, Hao-ching Chan/Yung-jan Chan 2-6 dan 2-6. Wushu menjadi cabor yang mempersembahkan medali perak untuk Indonesia. Merah Putih diwakili Samuel Marbun di babak final sanda 65kg putra. Dalam laga puncak itu, Samuel kalah dari pewusuhu Iran, Afshin Salimi Toupghara. Sementara itu, cabor sepak bola putra dipastikan gagal menyumbang medali untuk Indonesia. Pasalnya, timnas U23 Merah harus terhenti di babak 16 besar setelah ditumbangkan Uzbekistan 2-0. (read.al)
Social Header