Klaten, reporter.web.id - Sebagian badan jalan alternatif dari Kabupaten Klaten ke arah Gunungkidul, tepatnya di wilayah Desa Kragilan, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, ambles. Ruas jalan aspal yang ambles itu berdiameter sekitar 2 meter dengan kedalaman sekitar 2,5 meter.
Amblesnya jalan tersebut menyebabkan satu lajur jalan itu tidak bisa dilewati. Walhasil, pengendara dari arah Klaten maupun Gunungkidul mesti bergantian lewat lajur sebelahnya.Kades Kragilan, Kecamatan Gantiwarno, Suraji, mengatakan jalan yang rusak tersebut merupakan jalan desa. Guna mencegah pengendara terperosok, ruas jalan yang ambles itu sudah ditutupi ranting pohon dan bambu.
"Itu karena bencana alam saat Rabu (31/1) hujan deras. Di wilayah selatan longsor dan banjir," kata Suraji.
Suraji mengatakan, selain sebagai jalur alternatif menuju Desa Serut, Kapenawon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, DIY, jalan itu juga biasa dilalui petani setempat.
Lahan pertanian terhampar di kanan kiri jalan tersebut.
"Itu jalan pertanian warga Klaten. Jebolnya jalan juga menyebabkan sawah sekitar sembilan hektare terendam karena gorong-gorong tertutup," ujar Suraji.
air masih menggenangi lahan padi di utara Dusun Bometen, Desa Ngandong, juga di Desa Kerten dan Kragilan.
Di wilayah Desa Kragilan, kondisi genangan air itu terbilang parah. Belasan petak lahan padi tampak penuh dengan air. Tanaman padi sama sekali tidak terlihat, terendam air kecokelatan. Lahan tersebut berada di selatan tanggul Sungai Dengkeng. Sedangkan di sisi selatannya merupakan permukiman dan perbukitan wilayah Gunungkidul.
Menurut warga setempat, Sutris, genangan air yang merendam sawah itu akibat hujan deras selama beberapa hari, terutama pada Rabu (31/1). Dia bilang air dari perbukitan Gunungkidul masuk ke sawah. Permukaan air sungai juga sempat naik.
"Dari gunung air turun, sedang Sungai Dengkeng di utara sawah juga banjir. Air tidak bisa keluar," kata Sutris.
Camat Gantiwarno, Veronica Retno Setyaningsih, mengonfimasi adanya sebagian sawah di wilayah Desa Kragilan yang tergenang air.
"Luasnya berapa saya belum dapat laporan. Di sini memang banyak sungai. Untuk Desa Kerten sudah mulai surut," kata Retno.
Di wilayah Desa Kragilan, kondisi genangan air itu terbilang parah. Belasan petak lahan padi tampak penuh dengan air. Tanaman padi sama sekali tidak terlihat, terendam air kecokelatan. Lahan tersebut berada di selatan tanggul Sungai Dengkeng. Sedangkan di sisi selatannya merupakan permukiman dan perbukitan wilayah Gunungkidul.
Menurut warga setempat, Sutris, genangan air yang merendam sawah itu akibat hujan deras selama beberapa hari, terutama pada Rabu (31/1). Dia bilang air dari perbukitan Gunungkidul masuk ke sawah. Permukaan air sungai juga sempat naik.
"Dari gunung air turun, sedang Sungai Dengkeng di utara sawah juga banjir. Air tidak bisa keluar," kata Sutris.
Camat Gantiwarno, Veronica Retno Setyaningsih, mengonfimasi adanya sebagian sawah di wilayah Desa Kragilan yang tergenang air.
"Luasnya berapa saya belum dapat laporan. Di sini memang banyak sungai. Untuk Desa Kerten sudah mulai surut," kata Retno.
Social Header