KEDIRI, reporter.web.id - Distribusi material untuk Festival Colour Kids selesai kemarin. Hari ini, ribuan peserta mewarnai dan membuat kolase tingkat raudlatul athfal (RA) dan madrasah ibtidaiyah (MI) siap adu kreativitas dan skill untuk menjadi yang terbaik.
Untuk diketahui, pengerjaan kolase dan mewarnai dalam Festival Colour Kids dimulai hari ini (23/11) hingga Minggu (26/11) nanti. Panitia memberi keleluasaan bagi sekolah untuk menentukan jam dan waktu pengerjaan.
Meski demikian, menurut Manajer Pemasaran Jawa Pos Radar Kediri Heri Muda Setiawan, mayoritas memilih mengerjakan pada pagi hari. Yakni, mulai pukul 08.00 di RA dan MI masing-masing. “Sesuai aturan memang sekolah bisa menentukan waktu pengerjaan kolase dan mewarnai,” kata Heri.
Lebih jauh pria yang juga ketua panitia Festival Colour Kids ini menyebut, khusus untuk peserta RA boleh mengerjakan dengan didampingi orang tua atau guru. Sedangkan untuk peserta MI, harus mengerjakan secara mandiri.
Sehari jelang pelaksanaan lomba kemarin, tiap sekolah mulai menyosialisasikan teknis lomba secara mendalam. Para guru meminta anak-anak membawa peralatan tambahan untuk pengerjaan kolase. Yakni, dengan membawa gunting, lem kertas, dan alat mewarnai berupa krayon.
“Peserta kolase juga boleh membawa kertas lainnya untuk berkreasi. Yang jelas, untuk kolase tidak boleh menggunakan manik-manik, biji-bijian, dan dedaunan,” terang Heri.
Dikatakan Heri, pengerjaan kolase dan mewarnai tidak wajib langsung selesai dalam sekali pengerjaan. Jika ada peserta yang belum selesai menggarap di sekolah, boleh dilanjutkan di rumah masing-masing.
Pantauan koran ini kemarin, sejumlah siswa terlihat antusia saat menerima material lomba. Termasuk saat menerima kertas kerja yang terdapat slogan “Ayo Ngaji No Gadget”. Mereka juga senang menerima dua unit pensil yang dibagikan oleh panitia. “Selamat berlomba. Silakan berkreasi sebaik mungkin agar bisa memenangkan lomba dan mendapat hadiah total jutaan rupiah,” papar Heri.
Seperti sebelumnya, Heri menegaskan, Festival Colour Kids digelar dalam rangkaian peringatan Hari Santri Nasional. Selain memperebutkan hadiah total jutaan rupiah, pemenang juga akan mendapatkan e-sertifikat dan trofi dari Kemenag Kabupaten Kediri.
Setelah pengerjaan hari ini, ajang adu kreativitas terbesar di Kabupaten Kediri ini akan memasuki babak final pada 9 Desember nanti. Selanjutnya, awarding akan digelar pada 14 Desember mendatang.(red.al)
Social Header