Breaking News

Pantai Sekitar Bandara YIA akan Ditata Ulang

 


Jakarta,    reporter.web.id    - Pantai di sekitar Bandara Yogyakarta International Airport (YIA). Nantinya destinasi itu akan dijadikan wisata terpadu berbasis Smart Tourism.

Pantai yang ditata ulang itu meliputi Pantai Glagah, Pantai Congot, dan Ekowisata Mangrove. Destinasi ini berada di Kapanewon Temon dan berdekatan dengan area YIA.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kulon Progo, Aris Nugroho mengatakan proyek dihadirkan untuk mewujudkan destinasi wisata terpadu mendukung kehadiran YIA dengan kawasan aerotropolisnya.

"Ini untuk mewujudkan kajian di aerotropolis di mana salah satu programnya adalah smart tourism yang terbagi dua, yaitu smart tourism ocean beach di lahan pantai dan smart tourism mountain di pegunungan. Nah kawasan aerotropolis kita masuk wilayah pantai, sehingga nanti menjadi satu kesatuan Pantai Glagah-Congot, kemudian kawasannya sampai hutan mangrove Pasir Mendit itu," jelas Aris kepada wartawan, Selasa (21/11/2023).

Aris mengatakan di sepanjang pantai yang ditata itu nantinya akan disulap menjadi wisata baru.

"Iya, bisa diintegrasikan kayak Jimbaran (Bali). Di sana (Jimbaran) kan bisa makan seafood di pinggir jalan dan pinggir pantai sambil lihat laut. Nah nanti kios-kios yang ada di selatan jalan Pantai Congot itu akan kita pindah ke utara, sehingga pengunjung bisa melihat langsung lautnya sambil makan seafood," ucapnya.

Aris mengatakan pelaksanaan proyek ini melibatkan banyak organisasi perangkat daerah (OPD) di antaranya Dinas Pariwisata, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP), hingga Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Kemarin, OPD yang bersangkutan telah mengikuti rapat persiapan program ini di kompleks Pemkab Kulon Progo.

"Kemarin itu tahapannya kita sedang memaparkan masterplan wisata yang dibuat oleh Dinas Pariwisata," ujarnya.

Dalam rapat tersebut, Aris menyebut banyak dari OPD terkait rencana penataan ini. Masukkan juga datang dari para konsultan yang sengaja diundang untuk memberikan perspektif baru soal pengembangan pariwisata.(red.al)


© Copyright 2022 - REPORTER.WEB.ID | Jaringan Berita Reporter Hari Ini