reporter.com -, Riuh panglima batik di pecat di kementerian urusan pelajar
di Negeri Antah Berantah membuat Pak Uban sang Menteri meradang marah ternyata
berbuntut panjang, isu tak sedap cepat tersebar di seluruh Negeri.
" Pak Uban akan di ganti, gara gara cuitannya kepada
Dewan Penyair membuat Bupati Karismatik tersinggung " tutur pak Ogah
bercerita ke pak Raden.
" Kenapa tersinggung, kan Bupati karismatik hatinya
tulus, pintar berdalil, agamis, jika benar tersinggung dan sampai ganti
mengganti artinya ketulusannya diragukan...Hasad namanya alias penyakit hati
" jawab Pak Raden.
" Biarlah rakyat menilai, hanya beberapa bulan menjabat
mau ganti mengganti " balas Pak Ogah.
Isu ganti mengganti pejabat di negeri tersebut di nilai
kurang baik oleh warganya salah satunya Pak Raden dan Pak Ogah, mereka
membandingkan di negeri sebelah ada salah satu menterinya bernama Mahdi selalu
melibatkan Dewan Penyair dan Netizen dalam tindak tanduknya tetapi menteri
tersebut sampai saat ini tidak di pecat.
Unyil pengamat di negeri tersebut mengutarakan apa yang di
sampaikan oleh Pak Ogah dan Pak Raden di negeri Antah Berantah jika benar
sungguh sangat di sayangkan.
Ia berasumsi bahwa susunan kabinet baru merupakan pertanda
nafsu duniawi masih tersirat di tengah eloknya tutur bahasa sang Bupati.
" Nanti kita lihat tersuratnya jika ada bongkar kabinet
berdalih penyegaran, clear deh nafsu duniawi, pasang kaki itu tujuannya "
kata Unyil.
Di Negeri tersebut tidak hanya Pak Uban yang di terpa isu
tersebut, Pak Jenggot menteri pembangunan jalan pun kabarnya sama.
Social Header