Breaking News

Kronologi Pedagang Garam di Kediri Meninggal Saat Jualan Keliling, Sambat Tak Enak Badan Pada Pembeli

 


Kediri, reporter.com -,Muhamad Rais Burhan 46 tahun ditemukan meninggal dunia di teras toko Desa Mukuh Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri, Senin pagi 13 Maret 2023.

Pria asal Dusun Gabru Desa Besuk Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri itu meninggal, diduga karena penyakitnya kambuh.

Kapolsek Pagu AKP Suharsono mengatakan awal mula peristiwa itu bermula saat Muhamad Rais Burhan (korban) datang ke toko milik Ulfatur Rosidah (43) warga Desa Mukuh, menawarkan garam.

"Korban ini pekerjaannya pedagang keliling garam,"kata AKP Suharsono.

Kapolsek menyampaikan, awalnya korban mendatangi toko milik Ulfatur Rosidah (42) untuk menawarkan barang jualannya berupa garam. Setelah itu, korban pun mengambil barang tersebut dan diserahkan kepada Rosidah.

Sambil menunggu pembayaran garam, korban sebelum meninggal sempat berbicara kepada Rosidah.

"Korban juga berbicara kalau dirinya asam lambungnya sedang kambuh,"ucap AKP Suharsono.

Pada saat hendak menyerahkan uang pembelian garam, lanjut Kapolsek menuturkan, pemilik toko melihat korban menguap 1 kali dan sudah tidak sadarkan diri.

Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, akhirnya saksi pun di datangi Agus Malik (55) dari sawah dan memberikan kabar bahwa korban sedang pingsan sehingga memberitahukan langsung kepada perangkat desa setempat dan Polsek Pagu serta UPTD Puskesmas Bangsongan.

"Korban diketahui sudah sudah meninggal dunia," bebernya.

Petugas kemudian menghubungi keluarganya untuk menyampaikan bahwa korban sudah dalam keadaan meninggal.

Kemudian, anak kandung korban mendatangi lokasi dan menyampaikan bahwa ayahnya menderita komplikasi darah tinggi, asam lambung, dan jantung sekitar satu tahun.

Kapolsek Pagu mengungkapkan, hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Bangsongan dan Inafis Mapolres Kediri menyimpulkan bahwa korban meninggal dunia secara wajar karena mengalami sakit yang dideritanya.


Selain itu tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan terhadap tubuh korban.

"Atas kejadian ini keluarga korban menerima musibah dengan iklas dan membuat surat peryataan,"ungkap AKP Suharsono. (red)

 

© Copyright 2022 - REPORTER.WEB.ID | Jaringan Berita Reporter Hari Ini