Jember, reporter.com - Toko Emas Murni di Jalan Sultan Agung, Kelurahan Kepatihan, Kaliwates, Jember, dirampok. Pelaku berhasil membawa kabur emas seberat 2 kg dan uang tunai Rp 19 juta.
Toko emas yang dirampok itu milik Agus Supianto (72). Perampokan terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.
Menurut anak korban, Andi, toko emas yang berada di tepi jalan utama kota Jember itu, juga menjadi tempat tinggal kedua orang tuanya. Saat kejadian, ayahnya baru saja membuka pintu toko."Begitu pintu terbuka, papa saya langsung ditodong pisau oleh pelaku," kata Andi kepada wartawan, Kamis (24/11/2022).
Andi mengatakan setelah menodong pisau, pelaku memukul ayahnya yang berusaha melawan. Setelah itu pelaku menodong ibu Andi.
"Setelah memukul papa saya, kemudian mama saya yang ditodong pisau. Jadi ya nggak berani melawan," kata Andi.
Setelahnya, pelaku dengan leluasa menjarah isi toko. Andi menyebut ada 2 kg emas dan juga uang Rp 19 juta yang dibawa lari pelaku. Kejadian itu, kata Andi, sudah dilaporkan ke polisi.
"Tapi adik saya tadi yang lapor ke polisi. Papa saya masih syok, apalagi kena pukul. Sekarang masih istirahat," tentang Andi.
Ditanya jumlah pelaku, Andi menduga dua orang. Namun yang masuk toko hanya satu orang.
"Tapi kalau mama lihatnya hanya satu orang, tapi gak tahu lagi. Karena kondisi ketakutan juga katanya mama, diancam pakai senjata tajam. Mungkin satu orang lagi ada di luar toko berjaga," ungkapnya.
"Untuk perampokan ini, sepertinya toko papa dan mama saya ini sudah diincar pelaku itu. Tidak ada etalase dipecahkan, tapi memaksa papa dan mama untuk mengeluarkan perhiasan emas di toko," imbuhnya.
Kanit Pidum Satreskrim Polres Jember Ipda Bagus Dwi Setiawan mengatakan pihaknya telah menerima laporan peristiwa perampokan itu. Bahkan salah satu korban sempat mendapat pukulan pelaku.
"Laporan sudah kami terima, korban ada dua orang. Pasangan suami istri. Salah satu korban yang laki-laki dipukul dahinya pakai senjata yang dibawa pelaku. Pastinya apa masih lidik," kata Bagus.
Untuk kerugian saat ini masih dalam perhitungan korban. Jumlah pelaku diperkirakan dua orang.
"Tapi kurang lebih dari laporan sementara, kurang lebih 2 kg perhiasan emas, dan uang Rp 19 Juta. Pelaku informasi sementara dua orang, saat ini proses lidik," tandasnya.
Social Header