Kediri, reporter.com - Perihal bullying di SMA Negeri 1 Kota Kediri telah diklarifikasi dengan para wali murid, Kepala Sekolah, Pembina OSIS serta senior OSIS kelas 11 di SMA Negeri 1 Kota Kediri dengan cara melakukan tatap muka antara para senior OSIS kelas 11 dengan para wali murid kelas 10 yang ikut dalam kegiatan OSIS pada tanggal 11 November 2022 .
Dari sini pun salah satu wali murid mengatakan jika suatu kerjaan atau tugas yang dilakukan oleh junior selalu salah, harusnya tiap apapun tugas yang dikerjakan oleh junior harus dibimbing oleh para seniornya.
Wali murid junior lainpun mengatakan jika ada suatu kerjaan yang salah, jangan gunakan kata-kata buruk untuk menekan apa dari kesalahan junior yang dilakukan. Harusnya senior membimbing serta mengajari untuk membenahi kesalahan yang telah dilakukan oleh junior, bukan memarahi serta mengatakan hal yang tidak baik atas kesalahan yang telah dilakukan oleh junior tersebut.
"Setiap kali ada tugas selalu dikerjaan hingga larut malam, tetapi tugas tersebut selalu salah, dan jika tugas itu salah, kakak OSIS senior kelas 11 selalu memarahi adik-adik junior OSIS kelas 10. Seharusnya sebagai kakak OSIS senior memberi bimbingan dalam pengerjaan tugas, bukannya cuma asal menyuruh dan jika salah langsung memarahinya,"ucap salah satu wali murid OSIS junior kelas 10.
Sikap senioritas serta bullying yang dilakukan oleh kakak senior OSIS kelas 11 terhadap adik junior OSIS kelas 10 ini sangat memiliki dampak buruk bagi sang korban yaitu adik junior OSIS kelas 10. Adapun salah satu wali murid yang mengatakan jika anaknya merasa takut jika sudah diberi tugas yang harus diselesaikan dengan cepat oleh kakak senior OSIS kelas 11. Karena jika ada tugas yang salah,maka dia akan dimarahi dan dikatai dengan kata-kata yang sangat buruk seperti 'gak duwe utek'.
"Anak saya selalu merasa ketakutan jika diberikan tugas oleh kakak-kakak OSIS nya, karena anak saya selalu merasa takut jika apa yang telah dia kerjakan nanti salah, jadi anak saya selalu mengerjakan tugas itu hingga larut malam, hingga benar-benar selesai. Kok saya merasa jika tugas yang diberi kakak OSIS ini seperti teror ya" kata wali murid kelas 10.
Perasaan takut yang dialami oleh salah satu adik junior OSIS kelas 10 ini pasti muncul dari sikap buruk serta intimidasi oleh kakak-kakak senior OSIS kelas 11 yang sering kali dilakukan kepada adik-adik junir OSIS kelas 10. Jika perilaku intimidasi serta bullying ini terus belanjut, pasti akan menimbulkan rasa takut yang lebih parah lagi serta rusaknya mental dari korban bullying tersebut.
Kalau sudah seperti ini, maka siapa yang harus disalahkan? Ketua OSIS kah? Seluruh kakak-kakak senior OSIS kelas 11 kah? Pembina OSIS kah? atau Kepala Sekolah? Siapa yang juga yang akan bertanggungjawab nantinya jika mental adik-adik junior OSIS kelas 10 rusak?
Sikap senioritas serta bullying ini tidak seharusnya ada dalam organisasi maupun di sekolah. Sikap ini dapat merusak mental bagi siswa-siswi yang mendapatkan bullying tersebut. Maka dari itu kasus bullying yang ada di SMA Negeri 1 Kota Kediri harus dihapuskan serta diberhentikan.
Setelah dikonfirmasi perihal kasus bullying tersebut, akhirnya pihak sekolah, pembina OSIS, Kepala Sekolah, wali murid junior serta para senior pun memutuskan untuk melakukan perminta maafan secara terbuka dari senior OSIS kelas 11 kepada wali murid kelas 10 yang ikut serta dalam kegiatan OSIS serta diselesaikan dengan cara baik-baik.
Permintaan maaf pun dilakukan oleh para senior OSIS terhadap para junior OSIS serta para wali murid kelas 10 yang ikut serta dalam kegiatan OSIS atas perilaku bullying yang telah dilakukan oleh para senior OSIS kelas 11 terhadap junior OSIS kelas 10. Serta pihak sekolah, Kepala Sekola dan pembina OSIS berjanji jika perilaku bullying terhadap junior OSIS kelas 10 atas senior OSIS kelas 11 tidak akan terulang lagi.
Kepala Sekolah pun bertanggungjawab penuh atas tindakan bullying yang telah terjadi di SMA Negeri 1 Kota Kediri. Serta berjanji jika kasus bullying atau intimidasi (mengecing) tidak akan terjadi lagi di SMA Negeri 1 Kota Kediri.
Dengan adanya permintaan maaf dari para senior OSIS kelas11 terhadap para junior OSIS kelas 10 serta wali murid junior OSIS kelas 10, diharapkan jika kasus bullying atau intimidasi di SMA Negeri 1 Kota Kediri benar-benar telah dihapuskan dan diberhentikan. Serta tidak akan pernah lagi ada kasus bullying yang terjadi lagi. (tim)
Social Header